17 August 2007

Selamat Ulang Tahun ke-62, Indonesia

Met ultah ke-62 Indonesia
semoga keadaan di Indonesia selalu bertambah baik,
stabil, dan memberikan kesempatan untuk bernafas lega..

Malam 16 Agustus pergi ke acara pernikahan seorang teman yang sudah lama nggak pernah berjumpa. Ramai, seakan berkunjung ke acara reuni. Banyak wajah yang dahulu pernah kukenal sebagai teman dan sahabat, hanya saja, seiring waktu, banyak perubahan kecil yang terjadi setiap hari dalam kehidupan masing-masing. Sehingga saya merasa canggung ketika berkumpul, seakan semua orang di hadapan saya adalah orang asing.

Mereka menatap tepat ke dalam mata saya, mencoba mencari diri saya yang sebenarnya, membuka percakapan dengan saling bertanya kabar, tapi saya tidak disana. Sudah terlalu jauh. Yang dapat saya rasakan hanya sepi, saya benar-benar menjadi orang asing disana.

Melalui jalan-jalan kecil saya mengendarai mobil, menuju SMU tempat saya bersekolah. Malam ini adalah malam penunjukan posisi pasukan pengibar bendera. Saya tiba tepat pukul 21.45, bersama Peb, kami berjalan ke dalam. Suasana akrab terbangun ketika kami berjumpa dengan para alumnus SMU. Bertukar kabar dan cerita.

Pukul 23.30, pasukan sudah berbaris rapi, lapangan tempat upacara esok hari hanya diterangi oleh lampu mobil. Kami, orang-orang yang sudah mulai menua, berkumpul di sekitar tiang bendera. Malam ini, malam ulang tahunmu, semoga keadaan menjadi lebih baik lagi tahun ini. Lagu Indonesia Raya dikumandangkan. Membentuk barisan, kami memberikan hormat kepada bendera merah putih yang naik perlahan. Malam itu dingin.